Makassar, 15 Desember 2025 —
Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Pascasarjana UIN
Alauddin Makassar turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan The 3rd
International Conference on Science and Islamic Studies (ICOSIS) 2025 yang
diselenggarakan oleh Pascasarjana UIN Alauddin Makassar pada Senin, 15 Desember
2025, bertempat di Hotel Mercure Makassar, Hasanuddin Ballroom, dengan
pelaksanaan secara hybrid (luring dan daring).
Kegiatan ICOSIS 2025 mengangkat
tema “Epistemology, Eco-Theology, and Artificial Intelligence: Shaping
Sustainable Civilization from an Islamic Perspective”, sebagai respons akademik
atas dinamika keilmuan global yang menuntut integrasi antara sains, nilai-nilai
keislaman, serta perkembangan teknologi mutakhir, khususnya kecerdasan buatan
(artificial intelligence), dalam membangun peradaban yang berkelanjutan.
Konferensi internasional ini
dibuka secara resmi oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. Arskal Salim, GP., M.Ag., serta
menghadirkan Keynote Speaker Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, yang memberikan
pandangan strategis terkait arah pengembangan ilmu pengetahuan dan peran Islam
dalam menjawab tantangan peradaban global. Kegiatan ini turut dihadiri oleh
pimpinan universitas, pimpinan Pascasarjana, akademisi nasional dan
internasional, peneliti, serta mahasiswa Magister dan Doktor dari berbagai
perguruan tinggi.
Dalam sesi pembukaan, rangkaian welcoming
remarks disampaikan oleh para pimpinan institusi. Welcoming Remark pertama
disampaikan oleh Head of Committee ICOSIS 2025, Dr. Sitti Raodah, SKM., M.Kes.,
yang menegaskan pentingnya ICOSIS sebagai forum akademik internasional untuk
mempertemukan gagasan lintas disiplin. Welcoming Remark kedua disampaikan oleh Direktur
Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, Prof. Dr. H. Abustani Ilyas, M.Ag., yang
menekankan komitmen Pascasarjana dalam mendorong internasionalisasi akademik,
peningkatan kualitas riset, serta penguatan jejaring ilmiah global.
Selanjutnya, Welcoming Remark ketiga disampaikan oleh Rektor UIN Alauddin
Makassar, Prof. Hamdan Juhannis, Ph.D., yang memberikan dukungan penuh terhadap
penyelenggaraan ICOSIS 2025 sebagai bagian dari strategi pengembangan
universitas berkelas internasional yang berlandaskan integrasi keilmuan,
keislaman, dan kemanusiaan.
Dalam rangkaian kegiatan ilmiah,
ICOSIS 2025 menghadirkan para narasumber internasional dan nasional dari
berbagai institusi ternama, di antaranya Prof. Dr. Akram M. Zeki (Malaysia), Prof.
Ayman Shihadeh (SOAS University of London, Inggris), Dr. Sayed Hassan Syakil
(Pakistan), Dr. Nadeeya Ayni Umarba (Malaysia), serta Prof. Dr. Hasyim Haddade
(Indonesia). Para narasumber menyampaikan gagasan kritis terkait epistemologi,
ekoteologi, teknologi, dan kontribusi Islam dalam membangun peradaban global
yang berkelanjutan.
Selain sesi pleno, kegiatan
ICOSIS 2025 juga diisi dengan presentasi paralel (oral presentation) yang
mencakup berbagai bidang kajian, seperti pendidikan Islam, ekonomi Islam, hukum
Islam, komunikasi dan media, literasi digital, sains dan teknologi, serta
Al-Qur’an dan Hadis, yang diikuti oleh peserta dari dalam dan luar negeri.
Program Studi Magister Manajemen
Pendidikan Islam (MPI) dalam kegiatan ini diwakili langsung oleh Ketua Program
Studi MPI, Dr. Baharuddin, M.M, dan Sekretaris Program Studi MPI, Dr. Mardhiah,
M.Pd, bersama dosen serta mahasiswa MPI yang turut mengikuti sesi pleno maupun
presentasi paralel sebagai bagian dari penguatan atmosfer akademik dan jejaring
ilmiah internasional.
Sekretaris Program Studi MPI, Dr.
Mardhiah, M.Pd, dalam tanggapannya menyampaikan bahwa ICOSIS merupakan forum
akademik strategis yang sangat relevan dengan pengembangan keilmuan Manajemen
Pendidikan Islam. Menurutnya, konferensi ini membuka ruang dialog ilmiah lintas
disiplin yang memperkaya perspektif dosen dan mahasiswa dalam memahami isu
kepemimpinan, tata kelola pendidikan, serta tantangan pendidikan Islam di era
global dan digital.
Lebih lanjut, Dr. Mardhiah
menegaskan bahwa keikutsertaan dosen dan mahasiswa MPI dalam ICOSIS 2025
merupakan bagian dari komitmen Prodi MPI dalam mendorong budaya akademik yang
produktif, khususnya dalam penguatan publikasi ilmiah, pengembangan riset
kolaboratif, serta peningkatan kapasitas intelektual sivitas akademika di
tingkat internasional.
Sementara itu, Ketua Prodi MPI,
Dr. Baharuddin, M.M, turut mengapresiasi pelaksanaan ICOSIS 2025 yang dinilai
mampu mempertemukan gagasan-gagasan inovatif dalam bidang sains dan studi
Islam, sekaligus menjadi wadah strategis bagi pengembangan jejaring akademik
internasional yang berkelanjutan dan berdampak bagi penguatan mutu pendidikan
Islam.
Melalui partisipasi aktif dalam ICOSIS 2025, Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Pascasarjana UIN Alauddin Makassar berharap dapat terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu Manajemen Pendidikan Islam yang integratif, adaptif, dan relevan dengan kebutuhan zaman, serta memperkuat posisi Prodi MPI di tingkat nasional dan internasional.

